Daftar raja Jawa
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Raja-Raja Majapahit)
Belum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
Berikut ini adalah daftar raja kerajaan-kerajaan di Jawa, Indonesia:
Daftar isi
[tampilkan]
•
[sunting] Mataram Kuno
[sunting] Dinasti Syailendra
• Sri Indrawarman (752-775)
• Wisnuwarman (775-782)
• Daranindra (Sri Wirarairimathana (782-812)
• Samaratungga (812-833)
• Pramodhawardhani (833-856), menikah dengan Rakai Pikatan (Dinasti Sanjaya)
[sunting] Dinasti Sanjaya
• Sanjaya(sanjaya) (732-7xx)
• Rakai Panangkaran : Dyah Pancapana (syailendra)
• Rakai Panunggalan
• Rakai Warak
• Rakai Garung
• Rakai Patapan (8xx-838)
• Rakai Pikatan (838-855), mendepak Dinasti Syailendra
• Rakai Kayuwangi (855-885)
• Dyah Tagwas (885)
• Rakai Panumwangan Dyah Dewendra (885-887)
• Rakai Gurunwangi Dyah Badra (887)
• Rakai Watuhumalang (894-898)
• Rakai Watukura Dyah Balitung (898-910)
• Daksa (910-919)
• Tulodong (919-921)
• Dyah Wawa (924-928)
• Mpu Sindok (928-929), memindahkan pusat kerajaan ke Jawa Timur (Medang)
[sunting] Medang
• Mpu Sindok (929-947)
• Sri Isyanatunggawijaya (947-9xx)
• Makutawangsawardhana (9xx-985)
• Dharmawangsa Teguh (985-1006)
[sunting] Kahuripan
• Airlangga (1019-1045), mendirikan kerajaan di reruntuhan Medang
(Airlangga kemudian memecah Kerajaan Kahuripan menjadi dua: Janggala dan Kadiri)
[sunting] Janggala
(tidak diketahui silsilah raja-raja Janggala hingga tahun 1116)
[sunting] Kadiri
(tidak diketahui silsilah raja-raja Kadiri hingga tahun 1116)
• Kameswara (1116-1135), mempersatukan kembali Kadiri dan Panjalu
• Jayabaya (1135-1159)
• Rakai Sirikan (1159-1169)
• Sri Aryeswara (1169-1171)
• Sri Candra (1171-1182)
• Kertajaya (1182-1222)
[sunting] Singhasari
• Ken Arok (1222-1227)
• Anusapati (1227-1248)
• Tohjaya (1248)
• Ranggawuni (Wisnuwardhana) (1248-1254)
• Kertanagara ( 1254-1292)
[sunting] Majapahit
• Raden Wijaya (Kertarajasa Jayawardhana) (1293-1309)
• Jayanagara (1309-1328)
• Tribhuwana Wijayatunggadewi (1328-1350)
• Hayam Wuruk (Rajasanagara) (1350-1389)
• Wikramawardhana (1390-1428)
• Suhita (1429-1447)
• Dyah Kertawijaya (1447-1451)
• Rajasawardhana (1451-1453)
• Girishawardhana (1456-1466)
• Singhawikramawardhana (Suraprabhawa) (1466-1474)
• Girindrawardhana Dyah Wijayakarana(1468-1478)
• Singawardhana Dyah Wijayakusuma (menurut Pararaton menjadi Raja Majapahit selama 4 bulan sebelum wafat secara mendadak ) ( ? - 1486 )
• Girindrawardhana Dyah Ranawijaya alias Bhre Kertabumi (diduga kuat sebagai Brawijaya, menurut Kitab Pararaton dan Suma Oriental karangan Tome Pires pada tahun 1513) (1474-1519)
[sunting] Demak
• Raden Patah (1478 - 1518)
• Pati Unus (1518 - 1521)
• Sultan Trenggono (1521 - 1546)
• Sunan Prawoto (1546 - 1549)
[sunting] Kesultanan Pajang
• Jaka Tingkir, bergelar Sultan Hadiwijoyo (1549 - 1582)
• Arya Pangiri, bergelar Sultan Ngawantipuro (1583 - 1586)
• Pangeran Benawa, bergelar Sultan Prabuwijoyo (1586 - 1587)
• R.Aj.Sarakusuma, bergelar Sultan Sarakusuma (1587-1598)
• R.M.Sarakusuma bergelar Sultan Sarakusuma (1598-1603)
• R.M.Bardani bergelar Sultan Bardani (1603-1669)
• R.M.Patrananggabergelar Sultan Prabu Patranangga (1669-1700)
• R.Ranajuda I bergelar Sultan Ranauda I (1700-1731)
• R.Ranajuda II bergelar Sultan Ranajuda II (1731-1790)
• R.Ngt.Tirtadranabergelar Sultan Tirtadrana (1790-1842)
• R.Ngt.Kartadiwirjabergelar Sultan Kartadiwirja (1842-1900)
• R.Kartadimadjabergelar Sultan Kartadimadja (1900-1950)
• R.Ngt.Suto Subrotobergelar Sultan Prabu Mangkir (1950-1990)
• R.Haryonobergelar Sultan Malih Pasang (1990-2008)
• R.Ngt.A.Wahyu Ningrat bergelar Sultan Prabu Hadiwijoyo II (2008-sekarang)
[sunting] Mataram Baru
Daftar ini merupakan Daftar penguasa Mataram Baru atau juga disebut sebagai Mataram Islam. Catatan: sebagian nama penguasa di bawah ini dieja menurut ejaan bahasa Jawa.
• Ki Ageng Pamanahan, menerima tanah perdikan Mataram dari Jaka Tingkir
• Panembahan Senopati (Raden Sutawijaya) (1587 - 1601), menjadikan Mataram sebagai kerajaan merdeka.
• Panembahan Hanyakrawati (Raden Mas Jolang) (1601 - 1613)
• Adipati Martapura (1613 selama satu hari)
• Sultan Agung (Raden Mas Rangsang / Prabu Hanyakrakusuma) (1613 - 1645)
• Amangkurat I (Sinuhun Tegal Arum) (1645 - 1677)
[sunting] Kasunanan Kartasura
Lihat pula: Kasunanan Kartasura
1. Amangkurat II (1680 – 1702), pendiri Kartasura.
2. Amangkurat III (1702 – 1705), dibuang VOC ke Srilangka.
3. Pakubuwana I (1705 – 1719), pernah memerangi dua raja sebelumya; juga dikenal dengan nama Pangeran Puger.
4. Amangkurat IV (1719 – 1726), leluhur raja-raja Surakarta dan Yogyakarta.
5. Pakubuwana II (1726 – 1742), menyingkir ke Ponorogo karena Kartasura diserbu pemberontakl; mendirikan Surakarta.
[sunting] Kasunanan Surakarta
Lihat pula: Kasunanan Surakarta
Lambang Pakubuwana
1. Pakubuwana II (1745 - 1749), pendiri kota Surakarta; memindahkan keraton Kartasura ke Surakarta pada tahun 1745
2. Pakubuwana III (1749 - 1788), mengakui kedaulatan Hamengkubuwana I sebagai penguasa setengah wilayah kerajaannya.
3. Pakubuwana IV (1788 - 1820)
4. Pakubuwana V (1820 - 1823)
5. Pakubuwana VI (1823 - 1830), diangkat sebagai pahlawan nasional Indonesia; juga dikenal dengan nama Pangeran Bangun Tapa.
6. Pakubuwana VII (1830 - 1858)
7. Pakubuwana VIII (1859 - 1861)
8. Pakubuwana IX (1861 - 1893)
9. Pakubuwana X (1893 - 1939)
10. Pakubuwana XI (1939 - 1944)
11. Pakubuwana XII (1944 - 2004)
12. Gelar Pakubuwana XIII (2004 - sekarang) diklaim oleh dua orang, Pangeran Hangabehi dan Pangeran Tejowulan.
[sunting] Kasultanan Yogyakarta
Lihat pula: Kasultanan Yogyakarta
Lambang Hamengkubuwana
Hamengkubuwana atau Hamengkubuwono atau Hamengku Buwono atau lengkapnya Ngarso Dalem Sampeyan Dalem Ingkang Sinuhun Kangjeng Sultan Hamengku Buwono Senopati Ing-Ngalogo Ngabdurahman Sayiddin Panotogomo Khalifatullah adalah gelar bagi raja Kesultanan Yogyakarta sebagai penerus Kerajaan Mataram Islam di Yogyakarta. Dinasti Hamengkubuwana tercatat sebagai dinasti yang gigih memperjuangkan kemerdekaan pada masa masing-masing, antara lain Hamengkubuwana I atau nama mudanya Pangeran Mangkubumi, kemudian penerusnya yang salah satunya adalah ayah dari Pahlawan Nasional Pangeran Diponegoro, yaitu Hamengkubuwana III. Sri Sultan Hamengkubuwana IX pernah menjabat sebagai wakil presiden Indonesia yang kedua.
Yang bertahta saat ini adalah Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Daftar sultan Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat.
No. Nama Dari Sampai Keterangan
1. Sri Sultan Hamengkubuwono I
13 Februari 1755
24 Maret 1792
2. Sri Sultan Hamengkubuwono II
2 April 1792
akhir 1810
periode pertama
3. Sri Sultan Hamengkubuwono III
akhir 1810
akhir 1811
periode pertama
Sri Sultan Hamengkubuwono II
akhir 1811
20 Juni 1812
periode kedua
Sri Sultan Hamengkubuwono III
29 Juni 1812
3 November 1814
periode kedua
4. Sri Sultan Hamengkubuwono IV
9 November 1814
6 Desember 1823
5. Sri Sultan Hamengkubuwono V
19 Desember 1823
17 Agustus 1826
periode pertama
Sri Sultan Hamengkubuwono II
17 Agustus 1826
2 Januari 1828
periode ketiga
Sri Sultan Hamengkubuwono V
17 Januari 1828
5 Juni 1855
periode kedua
6. Sri Sultan Hamengkubuwono VI
5 Juli 1855
20 Juli 1877
7. Sri Sultan Hamengkubuwono VII
22 Desember 1877
29 Januari 1921
8. Sri Sultan Hamengkubuwono VIII
8 Februari 1921
22 Oktober 1939
9. Sri Sultan Hamengkubuwono IX
18 Maret 1940
2 Oktober 1988
10. Sri Sultan Hamengkubuwono X
7 Maret 1989
sekarang
[sunting] Praja Mangkunagaran di Surakarta
Lihat pula: Praja Mangkunagaran
Lambang Mangkunegara
1. Mangkunagara I (Raden Mas Said) (1757 - 1795)
2. Mangkunagara II (1796 - 1835)
3. Mangkunagara III (1835 - 1853)
4. Mangkunagara IV (1853 - 1881)
5. Mangkunagara V (1881 - 1896)
6. Mangkunagara VI (1896 - 1916)
7. Mangkunagara VII (1916 -1944)
8. Mangkunagara VIII (1944 - 1987)
9. Mangkunagara IX (1987 - sekarang)
[sunting] Kadipaten Paku Alaman di Yogyakarta
Lihat pula: Kadipaten Paku Alaman
Lambang Pakualaman
1. Paku Alam I (1813 - 1829)
2. Paku Alam II (1829 - 1858)
3. Paku Alam III (1858 - 1864)
4. Paku Alam IV (1864 - 1878)
5. Paku Alam V (1878 - 1900)
6. Paku Alam VI (1901 - 1902)
7. Paku Alam VII (1903 - 1938)
8. Paku Alam VIII (1938 - 1998)
9. Paku Alam IX (1998 - sekarang)
KAMI SEKELUARGA TAK LUPA MENGUCAPKAN PUJI SYUKUR KEPADA ALLAH S,W,T
BalasHapusdan terima kasih banyak kepada AKI atas nomor togel.nya yang AKI
berikan 4 angka [8552] alhamdulillah ternyata itu benar2 tembus AKI.
dan alhamdulillah sekarang saya bisa melunasi semua utan2 saya yang
ada sama tetangga.dan juga BANK BRI dan bukan hanya itu AKI. insya
allah saya akan coba untuk membuka usaha sendiri demi mencukupi
kebutuhan keluarga saya sehari-hari itu semua berkat bantuan AKI..
sekali lagi makasih banyak ya AKI… bagi saudara yang suka main togel
yang ingin merubah nasib seperti saya silahkan hubungi KI JAYA WARSITO,,di no (((085-342-064-735)))
insya allah anda bisa seperti saya…menang togel 870 JUTA , wassalam.
dijamin 100% jebol saya sudah buktikan...sendiri....
Apakah anda termasuk dalam kategori di bawah ini !!!!
1"Dikejar-kejar hutang
2"Selaluh kalah dalam bermain togel
3"Barang berharga anda udah habis terjual Buat judi togel
4"Anda udah kemana-mana tapi tidak menghasilkan solusi yg tepat
5"Udah banyak Dukun togel yang kamu tempati minta angka jitunya
tapi tidak ada satupun yang berhasil..
Solusi yang tepat jangan anda putus asah... KI JAYA WARSITO akan membantu
anda semua dengan Angka ritual/GHOIB:
butuh angka togel 2D ,3D, 4D SGP / HKG / MALAYSIA / TOTO MAGNUM / dijamin
100% jebol
Apabila ada waktu
silahkan Hub: KI JAYA WARSITO DI NO: [[[085-342-064-735]]]
ANGKA RITUAL: TOTO/MAGNUM 4D/5D/6D
ANGKA RITUAL: HONGKONG 2D/3D/4D/
ANGKA RITUAL; KUDA LARI 2D/3D/4D/
ANGKA RITUAL; SINGAPUR 2D/3D/4D/
ANGKA RITUAL; TAIWAN,THAILAND
ANGKA RITUAL: SIDNEY 2D/3D/4D
DAN PESUGIHAN TUYUL